Dikisahkan ada seorang abang becak yg kita tahu penghasilannya tak seberapa namun dgn niat dan tekadnya ia bisa menunaikan ibadah haji sekeluarga.
Ia meyakini bahwa dengan kekuatan ilmu sedekah dgn ikhlas kita bisa menggapai semua yg kita cita2kan karena Allah maha kaya dan Dia yg memberi semua kehidupan ini.
Lalu sedekah apa yg bisa ia berikan karena penghasilannya yg minim?...terbersitlah dlm pikirannya , ia ingin menggratiskan semua penumpang yg menggunakan jasanya setiap hari jum'at dgn ikhlas.
Singkat cerita , suatu ketika di hari jum'at di bulan ramadhan ia mengantarkan seorang pengusaha yg karena mobilnya mogok terpaksa harus naik becak , maka dgn senang hati diantarkannya pengusaha tsb menuju rumahnya yg lokasinya sdh tdk seberapa jauh, sementara mobilnya diurus sama sopir pribadinya.
Namun ketika sesampainya pengusaha itu dirumahnya ,ia begitu terheran-heran pada sang abang becak tadi yg enggan menerima bayaran dgn alasan ingin bersedekah.Dia ngga habis pikir di jmn kini ada org yg secara materi msh kekurangan namun msh beritikad ingin berbagi...subhanallah, padahal ia yg hidupnya serba melimpah tdk terbesit niat untuk berbagi apalagi ia seorang pengusaha yg harus cermat menghitung untung dan resiko rugi meski satu senpun , semua jasa ada ongkosnya.
Semenjak itu ia penasaran dgn fenomena si abang becak ini. Diam-diam suatu waktu ia panggil si abang becak ini lalu ia minta diantar ke rumah si abang becak tadi. Ia terenyuh melihat rumah kontrakan yg ditinggali si abang becak beserta keluarganya. Ia berbincang lama sambil ingin mengetahui harapan apa sebenarnya yg memotivasi dia . Meski keluarga sederhana namun kelihatan rukun dan bahagia, keluarga spt ini yg sulit dirasakan oleh sang pengusaha tadi.
Singkat cerita dari pertemuan si pengusaha tadi akhirnya ia tersadar dari rezeki yg ia dapatkan hingga ratusan juta hingga miliaran rupiah itu sebenarnya ada kewajiban untuk berbagi sbg haknya orang miskin. Semenjak itu untuk langkah awalnya ia ingin mewujudkan impian sang abang becak untuk menunaikan ibadah haji sekeluarga ......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar