Allah mengingatkan bahwa kebanyakan manusia itu lupa berterima kasih,tidak mensyukuri nikmatNYA, padahal nikmat Allah yg diterima manusia itu tak terbatas. FirmanNYA dlm alqur'an surat Ibrahim ayat 34 yg artinya sbb :
"Dan telah diberikan kepadamu dari segala apa yg kamu mohonkan kepadaNya.Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah kamu dapat menghitungnya. Sesungguhnya manusia itu sangat zalim dan sangat mengingkari nikmat Allah"
Allah mengingatkan ,sesungguhnya manusia itu menyadari kalau dia melupakan nikmatNYA. Manusia yg terdiri dari 3 unsur yg saling terkait yaitu:
jasad, akal dan qalbu .Dari ketiga unsur itu ada satu instrument manusia yg tidak pernah berdusta yaitu qalbu .
Qalbu kita akan jujur mengatakan bahwa nikmat Allah tdk ada batasnya yg diterima manusia. Namun nafsu terhadap harta, kedudukan , sanjungan ,dsb yg seringkali membuat manusia lupa diri, tidak pernah bersyukur dan mengabdi kepadaNYA.
Sesungguhnya kita tidak dilarang untuk mencintai harta,kedudukan , keluarga. Karena Allah menetapkan secara kodrati manusia diberi potensi untuk mencintai itu semua.
Yg dilarang adalah apabila harta, anak dan kedudukan lebih kita cintai daripada Allah swt, lalu menghalalkan segala cara untuk mendapatkannya.
Kita langgar aturan-aturan Allah untuk mendapatkan jabatan, kekayaan...itulah yg dilarang. Silakan cari dunia sebanyak-banyaknya dan jadikan semua itu sebagai sarana untuk mendekatkan diri pada yg maha kuasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar