Selasa, 06 Agustus 2013
Kali ini saya ingin bercerita tentang pengalaman teman2 yg pernah bertugas di negara Turki . Negri ini kita tahu di jaman kalifah Usmaniyah (sahabat rosul) merupakan salah satu wilayah peradaban islam yg sangat maju dan pesat. Tak heran banyak mesjid2 dgn arsitektur yg sangat megah mengagumkan. Namun pasca runtuhnya daulah islamiyah, atas perjuangan seorang tokoh bernama Mustafa Kemal Atta'turk negri ini berdiri dgn ideologi sekulerisme. Masyarakat negri ini mayoritas masih beragama islam , namun sistem pemerintah disana melarang keras atribut agama dibawa ke lingkungan pemerintahan, instansi dan wilayah publik lainnya, shg banyak hal yg dibatasi terkait pelaksanaan ibadah.
Ada banyak cerita teman2 saat berada disana diantaranya di perkantoran dilarang sholat makanya musola tak akan ada,mau solat di kantor harus sembunyi2. Mesjid tidak boleh menyuarakan azan keras2, bahkan ketika sholat jumat tiba ketika imam habis mengucap alfatihah ..bilang aaamiin tdk boleh dikeraskan. Yg menarik bila bulan ramadhan tiba ,org disana jarang yg puasanya full 30 hari krn saatnya lailatul qadar tiba waktunya ditetapkan oleh pemerintah, shg bila lailatul qadar tiba dan itu merupakan setara 1000 bulan maka selanjutnya mereka beranggapan tdk perlu berpuasa lagi.
Kondisi generasi skrg malah lebih parah lagi ,dimana org sdh tdk peduli dgn agamanya lagi......
Nah ..bagaimana dgn negri kita Indonesia kondisinya?????........mungkin kalau kita lengah , generasi mendatang tak jauh beda kayaknya.......................
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar